Pertama kali kita bertemu aku melihat kamu adalah
sosok yang berbeda, kamu bisa mengambil posisi yang tepat untuk membuatku
tertarik pada pandangan pertama. Kita memang tidak kenal satu sama lain bahkan
namamu saja aku tidak tahu. Beberapa saat setelah itu akupun tahu namamu dan
begitu juga sebaliknya. Perkenalan kita tidak cukup hanya sampai disitu, hari
demi hari berlalu dan aku mulai mengenalmu. Aku memang tidak mengenalmu lebih
dalam tetapi aku yakin sikap yang kamu tampilkan saat itu sudah mewakilkan
siapa kamu yang sebenarnya. Tanpa harus mengenalmu lebih dalam saja aku sudah
merasakan hal yang berbeda yaitu rasa yang tidak seperti ku rasakan dengan yang
lainnya. Waktupun terus berjalan, dengan semakin kuat rasa itu akupun semakin
sadar bahwa aku harus benar-benar menghentikan rasa itu, entah bagaimana aku
harus menjelaskannya. Memang tidak begitu sulit untuk menghentikannya karena
pada awalnya aku sudah meyakinkan hatiku untuk tidak memiliki rasa yang lebih
dalam. Dan akhirnya perasaan itu telah berlalu. Kenyataannya memang kita tetap
dipertemukan tetapi sekarang dalam kondisi yang berbeda, aku tidak pernah
membayangkan bahwa ini akan terjadi pada kita. Lagi dan lagi kamu mengambil
posisi yang tepat untuk membuatku memiliki kembali rasa yang telah kuhapuskan
sebelumnya. Terkadang aku berpikir mungkin aku telah terjebak dalam suatu rasa
dan aku harus benar-benar teliti untuk melihat apakah ini adalah rasa suka atau
hanya sekedar kagum, memang suka dan kagum tidak terlalu jauh berbeda tapi aku
harus tetap mengetahui apa yang sebenarnya ku rasakan. Ya, mungkin itu semua
akan terjawab dengan seiring berjalannya waktu karena akan ada saatnya dimana rasa
itu akan terbukti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar